Ayam Randah Batu
Randah Batu adalah varian ayam kampung yang tersebar di Sumatera
Barat, khususnya di Kabupaten Solok, Pesisir Selatan dan daerah lain
yang terpencil.
Ayam ini memiliki keunikan pada bentuk paha, jari dan kakinya yang
sangat pendek sehingga tubuhnya terlihat rendah (cebol atau ceper).
Namun postur tubuhnya tetap seperti ayam kampung biasa.
Sebagian ahli berpendapat, bahwa ayam ini merupakan varian dari ayam Kukuak Balenggek.
Gambar 7. Ayam Randah Batu. Sumber: Sinawa Bird Farm.
Gerakan ayam ini tidak selincah ayam kampung pada umumnya, sehingga
daerah jelajahnya menjadi terbatas. Ayam ini juga lebih rentan diserang
predator seperti ular Sanca (Phyton) dan musang (Luwak) jika hidup di alam liar.
Secara umum, tampilan ayam Randah Batu mirip silangan ayam hutan
merah Sumatera atau ayam brugo dengan beragam warna. Kokokannya lantang.
Kadang ayam ini juga memiliki kokokan Balenggek.
Asal-usul nama ayam Randah Batu memiliki beragam versi. Sebuah sumber
menyatakan bahwa ayam ini memiliki kebiasaan unik, yaitu: suka
bertengger di atas batu sehingga dinamakan Randah Batu. Dalam dialek
minang kata “Randah” berarti Rendah.
Ada pula yang berpendapat, ayam ini dinamakan Randah Batu sebab ayam
ini dulunya banyak ditemukan di daerah Batu Bajanjang sehingga disebut
Randah Batu yang berarti ayam rendah dari Batujanjang.
Beberapa hobiis dan penangkar menginformasikan bahwa si Randah Batu
ini sulit berkembang biak, sehingga populasi di daerah asalnya pun tidak
banyak. Informasi tentang aspek biologis, karakteristik, performans dan
kekerabatan ayam ini dengan ayam hutan merah pun masih minim. Kiranya
perlu dilakukan studi yang lebih mendalam untuk melestarikan varian ayam
lokal yang sangat unik ini.
Salah satu penangkar yang memiliki koleksi ayam Randah Batu dan mencoba untuk mengembangkannya adalah Sinawa Bird Farm.
- Beranda
- Pribadi
- Kuliner
- Kesehatan
- Olahraga
- tips
- mengenal ayam nusantara
- 1.mengenal ayam wareng
- 2.mengenal ayam walik
- 3.mengenal ayam tukong
- 4.mengenal ayam tolaki
- 5.mengenal ayam sumatra
- 6.mengenal ayam sentul
- 7.mengenal ayam renda batu
- 8.mengenal ayam olagan
- 9.mengenal ayam pelung
- 10.mengenal ayam nunukan
- 11.mengenal ayam merawang
- 12.mengenal ayam ketawa
- 13.mengenal ayam kedu
- 14.mengenal ayam kampung
- 15.mengenal ayam gaok
- 16.mengenal ayam delona
- 17.mengenal ayam ciparage
- 18.mengenal ayam cemani
- 19.mengenal ayam brugo
- 20.mengenal ayam bakisar
- 21.mengenal ayam banten
- 22.mengenal ayam bangkalan
- 23.mengenal ayam bali
- 24.mengenal ayam balenggek
- 25.mengenal ayam ayunai
Tidak ada komentar:
Posting Komentar